MENGAPA HARI PAHLAWAN PATUT DIPERINGATI?

Mengapa Hari Pahlawan patut diperingati?

        Pahlawan diambil dari bahasa sanskerta “phala-wan” yang berarti orang yang dirinya menghasilkan buah (phala) yang berkualitas bagi bangsa, negara, dan agama. Atau secara umum, pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya membela kebenaran, atau pejuang yang gagah berani.

            Seperti yang kita tau, 10 November tahun 1945 adalah salah satu hari yang bersejarah bagi kemerdekaan Indonesia yaitu hari pahawan., Semua rakyat Indonesia melaksanakan upacara pengibaran bendera pada tanggal 10 November. Hari pahlawan sendiri merupakan hari untuk memperingati Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tahun 1945 dimana para tentara seperti Bung Tomo,dan beberapa tokoh yang datang dari latar belakang agama seperti KH. Hasyim Asy'ari, KH. Wahab Hasbullah serta kyai-kyai pesantren lainnya juga mengerahkan santri-santri mereka dan masyarakat sipil sebagai milisi perlawanan (pada waktu itu masyarakat tidak begitu patuh kepada pemerintahan tetapi mereka lebih patuh dan taat kepada para kyai/ulama) dan misili Indonesia yang pro-kemerdekaan Jepang berperang melawan Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia. Revolusi Nasional Indonesia adalah sebuah konflik bersenjata dan pertentangan diplomasi antara Republik Indonesia yang baru lahir melawan Kerajaan Belanda yang dibantu oleh pihak Sekutu, diwakili oleh Inggris. Rangkaian peristiwa ini terjadi mulai dari proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 hingga pengakuan kemerdekaan Indonesia oleh Kerajaan Belanda pada 29 Desember 1949. Meskipun demikian, gerakan revolusi itu sendiri telah dimulai pada tanggal 20 Mei tahun 1908, yang saat ini diperingati sebagai tahun dimulainya kebangkitan nasional Indonesia. Sampai saat ini, 20 Mei ditetapkan sebagai hari kebangkitan nasional Indonesia.  For your information, Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tanggal 10 November 1945. Setidaknya  merenggut kira-kira 6,000 - 16,000 pejuang dari pihak Indonesia dan 200,000 rakyat sipil mengungsi dari Surabaya. Korban dari pasukan Inggris dan India kira-kira sejumlah 600 - 2000 tentara. Pertempuran Surabaya telah merenggut korban jiwa sangat banyak. Maka dari itu, Banyaknya pejuang yang gugur dan korban yang ada menjadikan hari pahlawan tanggal 10 November bertujuan untuk mengenang pahlawan yang gugur serta korban jiwa karena Pertempuran Surabaya.

            Balik lagi tentang topik utama kita, “Mengapa hari pahlawan patut diperingati?” Menurut saya, hari pahlawan harus diperingati sebagai ucapan terima kasih kepada pahlawan nasional, tanpa mereka, mungkin kita tidak akan mengenal yang namanya smartphone, PC, printer.dll. dan menurut saya, banyaknya pengorbanan dari pahlawan-pahlawan Indonesia yang sangatlah banyak sampai sayapun tidak bisa menyebutnya satu per satu. Kita bisa mengambil pelajaran, bahwa Indonesia merdeka karena tumpah darah dan taruhan nyawa dari pahlawan-pahlawan yang sudah gugur mendahului kita, seharusnya kita sebagai penerus bangsa, kewajiban kita untuk memelihara dan memajukan bangsa dengan prestasi, kita yang didapat dengan jerih payah kita, bukan dari hasil suap uang atau cara licik, bukan merusak moral maupun fisik bangsa. Mereka sudah membangun Indonesia, mengapa kita meremehkan usaha mereka dan justru membuat usaha mereka sia-sia?? Mereka sudah membangun ini semua dengan tumpah darah, tetapi kita, kita hanya menikmati hasil yang sudah dibuat sedemikian rupa oleh mereka tanpa melanjutkan usaha mereka, Indonesia itu kaya, SANGAT KAYA, maka dari itu, Indonesia membutuhkan pahlawan-pahlawan masa depannya yang membuat Indonesia lebih maju kedepannya, dan pahlawan itu KALIAN, ya.. generasi penerus bangsa. Insya Allah.